LIR-ILIR (Kanjeng Sunan Kali Jogo)

LIR-ILIR

• LIR-ILIR TANDURE WUS SUMILIR, KATON IJO ROYO-ROYO TAK SENGGUH KEMANTEN ANYAR

Awal mula sudah mulai munculnya kesadaran masyarakat saat itu akan taukhid dan aqidah islam yang dibawa para 'Wali Songo' tentunya, dengan kesadaran yang benar-benar baru. Hingga diibaratkan tanaman yang baru bangun tanda akar mulai hidup, dan laksana kemantin yang masih b

aru yang belum tahu betul-betul bagaimana hidup berumah tangga.Begitulah digambarkan tingkat pemahaman masyarakat tentang Islam saat itu yang belum banyak tahu syariat-syariat keislaman.

• CAH ANGON PENEKNO BLIMBING KUWI, LUNYU-LUNYU PENEKNO KANGGO MBASUH DODOT IRO

Blimbing, adalah buah dengan segi 5 yang disitu menggambarkan 'Rukun Islam yang 5'. Walaupun terasa berat (lunyu-lunyu) berusahalah sekuat tenaga untuk mengerjakannya untuk men_sucikan badan kita, baik badan jasmani maupun rohani (mbasuh dodot iro) dari segala kekotoran dosa dan kesalahan.Kenapa memakai istilah cah angon ?..Ini menggambarkan bagaimana keluguan dan kepolosan seseorang SEKALIGUS kita manusia adalah 'cah angon' atas nafsu-nafsu kita yang musti kita kendalikan, hingga tidak merusak tanaman orang (melanggar larangan agama).

• DODOT IRO KUMITIR BEDHAH ING PINGGIR, DONDOMONO JRUMATONO KANGGO SEBO MENGKO SORE.

Dengan tingkat keimanan kita yang terasa compang-camping disana-sini (bedhah ing pinggir) bersabarlah untuk terus mengerjakan perintah agama dengan ber'istiqomah mengabdi kepada Allah SWT dengan jalan istiqomah menjalankan perintah-perintah yang wajib dan terus ber'tholabul 'ilmi tentang agama Islam sebagai bekal kita di hari akhir yakni yaumil qiyamah (kanggo sebo mengko sore).Kenapa diistilahkan dengan 'dodot iro' ?... Hal ini karena agama adalah pakaian bagi kita, perhiasan bagi kita. Jadi,seandainya pakaian kita tampak compang-camping, bagaimana perasaan kita ? Maka, 'dondomono jrumatono',,tutup, tambal, dan jahitlah biar rapi dan indah dipandang. Bersegeralah menyempurnakan ibadah kita dan iman tauhid kita,,,insya Allah

• MUMPUNG PADHANG REMBULANE MUMPUNG JEMBAR KALANGANE

Mumpung Allah SWT masih memberi kita (tempo) nikmat usia dan masih memberi nikmat kelapangan tenaga, bersegeralah mengerjakan semua perintah agama, sebelum rembulan itu redup dan berubah gelap,,dan sebelum dunia ini terasa sempit dan menjenuhkan. Sebagaimana diwasiatkan,"Ingat sakitmu dikala sehatmu, ingat miskinmu dikala kayamu !"

• YO SURAK'O.. SURAK IYOOO..

Dan bagi kita manusia yang mampu berusaha dan istiqomah menjalankan perintah Tuhan Allah SWT, niscaya akan kita jemput kebahagiaan sebagaimana Janji Allah SWT terhadap hamba-hambaNya yang beriman dan bertaqwa,,,aaamiin Insya Allah